Jauhkan aku Dari kejenuhan yang mengancam

Kenapa hidup ini jenuh,? apakah mungkin karena tak ada pekerjaan,,? selalu menjadi pengangguran yang malas, entahlah, ini semuanya adalah taqdir tuhan, sebagai manusia hanya mampu mengangkatkan dua telapak tangan untuk meminta-minta kepada-Nya, meminta dijauhkan dari kejenuhan dan kemalasan. karena  jika kedua itu selalu ada dan menjadi bagian dari kehidupan maka akan selalu menjadi bumerang bagi masa depan.

Kejenuhan biasanya disebabkan oleh kemalasan, dan kemalasan disebabkan karena tidak adanya motivasi yang mendorong untuk melaksanakan suatu pekerjaan. yang dimaksud pekerjaan disini adalah suatu aktifitas yang akan mendatangkan manfaat nanti, manfaat bagi hari esok, manfaaat bagi masa depan dan tentu saja manfaat untuk akhirat. 

memang ketika kita selalu melaksanakan pekerjaan yang sama pada waktu yang sangat lama akan menjenuhkan juga apalagi ketika pekerjaan yang kita kerjakan itu tidak mengasyikan, oleh karena itu carilah pekerjaan yang sebanyak-banyaknya. tahukah engkau wahai jiwaku, kenapa dalam agamamu, islam, shalat ada lima waktu dalam sehari semalam..? dan tahukah engkau wahai jiwaku, kenapa dalam beribadah banyak macam-macamnya,? tidak hanya shalat saja, tapi banya, ada membaca al-quran, puasa, naik haji, mencari nafkah, membuang duri dari jalan umum, berhias diri dan masih banyak macamnya. tahukah engkau kenapa sebab semua itu..? mungkin jawabannya adalah agar engkau wahai diriku, tidak jenuh mengerjakannya. engkau banyak pilihan untuk mengerjakannya

Namun apabila suatu pekerjaan yang kita kerjakan itu akan berdampak buruk bagi masa depan, misalkan pekerjaan yang sifatnya menghambur-hambur waktu seperti main game yang sama sekali tidak menguntungkan dan mendatangkan manfaat bagi masa depan terutama bagi akhirat. justru pekerjaan tersebut akan mengasyikan dan tidak akan menjenuhkan tapi sayang pekerjaan itu tidak akan menghasilkan manfaat nanti.

wahai diriku jangan kau buang waktumu dengan hal-hal yang akan mencelakakanmu kelak, jangan kau buang-buang waktumu dengan sesuatu yang tidak ada untungnya. belajarlah dari sekarang wahai jiwaku, belajar mencetak jiwa yang benar-benar pejuang sejati, memperjuangkan masa depan dan akhirat. wahai jiwa dan ragaku bangkitlah kau dari tidurmu dan lakukanlah sesuatu maka engkau akan terhindar dari kejenuhan itu

Judul: Jauhkan aku Dari kejenuhan yang mengancam
Ditulis oleh Mustopa Almurtaqi Makarima
Rating Blog 5 dari 5